Proses tujuan prioritas dilakukan untuk memilih komoditas akhir untuk perincian analisis rantai nilai.
Informasi yang dikumpulkan di ulasan literatur dan laporan singkat komoditas, umpan balik konsultasi dan peninjauan kembali atas sosial ekonomi digunakan untuk menginformasikan proses prioritas komoditas.
Agar komoditi yang akan diprioritaskan, kriteria seleksi didirikan dan kemudian ditimbang menurut tingkat pentingnya dengan pencapaian tujuan AIP-PRISMA (PDF 344 KB).
Kriteria pemilihan yang digunakan untuk memprioritaskan komoditas menggabungkan isu-isu seperti integrasi masyarakat miskin ke pasar, potensi produk untuk pertumbuhan, kesempatan untuk peningkatan, risiko, jumlah rumah tangga yang terkena dampak, tingkat dan jangkauan kemiskinan. Pertimbangan juga dilakukan untuk faktor-faktor seperti dampak lingkungan, keberlanjutan jangka panjang dan jenis kelamin.
Pengentasan kemiskinan dan keberlanjutan kegiatan ekonomi: 60%
# | Kriteria | Bobot | Alasan |
---|---|---|---|
1. | Apakah ada potensi untuk menggapai sejumlah besar rumah tangga miskin pada saat produksi dan pasca produksi? | 30% | Tujuan AIP-Rural untuk menggapai satu juta produsen miskin pria dan wanita di EJ, NTT dan NTB dalam lebih dari 10 tahun |
2. | Apa potensi untuk secara berkesinambungan meningkatkan pendapatan bagi produsen? | 30% | AIP-Rural goal is to increase incomes of poor male and female producers by 30% over 10 years |
3. | Apa potensi untuk secara berkesinambungan meningkatkan pendapatan bagi produsen? | 10% | Tujuan AIP-Rural adalah untuk berkolaborasi secara dekat dan baik dengan prioritas dan program-program Pemerintah Indonesia |
4. | Bagaimana proyek-ramai bisa menjadi sektor? Sejauh mana kebutuhan sektor ditangani oleh donor saat ini? | 5% | Tujuan tidak untuk bersaing atau duplikasi tetapi untuk melangkapi Inisatif yang sudah ada |
5. | Apakah kelayakan agro-ekologi? | 10% | Komoditas harus sesuai dengan rintangan-rintangan biofisik Jawa Timur, NTT dan NTB |
6. | Apakah berkelanjutan secara lingkungan? | 10% | Untuk memastikan dan menjamin keberlangsungan proyek |
7. | Resiko-resiko eksternal | 5% | Untuk memastikan dan menjamin keberlangsungan proyek |
Struktur Rantai Nilai: 40%
# | Criteria | Bobot | Alasan |
---|---|---|---|
1. | Apakah ada potensi produktivitas / nilai tambah pasca panen? | 30% | AIP-Rural mendukung akses yang lebih baik untuk pemasukan dan hasil pasar |
2. | Apakah potensi untuk akses peningkatan pasar? | 30% | AIP-Rural mendukung akses yang lebih baik untuk pemasukan dan hasil pasar |
3. | Apa skalabilitas dan pengalihan potensi? | 25% | Untuk memastikan pelajaran dari studi untuk peningkatan ke tingkat nasional dan pelajaran dialihkan ke sektor lain |
4. | Apakah ada ketersediaan infrastruktur yang memadai? | 15% | Untuk memastikan kelayakan proyek |